Medan, 4 Maret 2024
Menuju akhir Februari 2024, Ganjar Pranowo yang merupakan Calon Presiden Nomor Urut 03 menyebutkan tentang hak Angket. Hal ini disebutkannya sebagai pilihan lain dalam merespon kecurangan yang diduga terjadi dalam pemilu yang lalu.
Baca : Wacana Hak Angket, Respon Baru Terhadap Dugaan Pemilu Curang (buruhmerdeka.com)
Sebelumnya, aksi aksi protes sudah terdengar dimana mana, baik di TPS hingga aksi massa dalam mesepon kecurangan yang ada.
Saat ini dari sudut pandang IT, Pakar IT Indonesia Roy Suryo memberi pandangan terkait dengan penggunaan tehnologi dalam pemilu.
Menurut Roy Suryo, ada beberapa kelemahan dari sirekap. Salah satunya tentang Server yang berada di luar negeri. Menurutnya hal tersebut harus di Indonesia karena menyangkut perlindungan data pribadi.
Selain itu dia juga mengatakan ada beberapa kali sirekap seolah olah di hack, namun kenyataan nya dimatikan. Tujuan mematikannya katanya diduga untuk memasukkan script dalam sistem aplikasi tersebut.
Baca Juga : Roy Suryo: Sirekap KPU Tak Layak (detik.com)
Berdasarkan hal tersebut Roy Suryo meminta agar segera dilakukan Audit IT Forensik terhadap Sirekap. Dia juga mengatakan sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian manataua ada unsur pidana dari temuannya.
Ditempat lain tim 03 menyatakan akan menggunakan temuan Roy Suryo sebagai alat tambahan dalam proses berikutnya. Hak angket yang akan digulirkan oleh Tim 03, pun akan menggunakan temuan tersebut. (rarae)