EkonomiHukumNewsPerjuanganPolitikSosial

Putra Madina, Ronal: Dukung Aksi Guru-Guru Madina Ke Poldasu

Medan, 21 Maret 2024

Air Mata Guru kembali tertumpah sebagai wujud rasa sedihnya dalam melihat kenyataan terkait seleksi PPPK. PPPK adalah Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja, yang pada 2023 yang lalu baru menjalankan proses seleksi.

Baca : Pengumuman seleksi PPPK di Madina kisruh, Pemkab diminta beri penjelasan – ANTARA News Sumatera Utara

Namun sayang proses yang diikuti banyak tenaga pendidik ini harus dikotori dengan dugaan tindak pidana suap didalamnya. Polda Sumatera Utara (Poldasu) lah yang saat ini sedang melakukan pemeriksaan terkait dugaan tindak pidana tersebut.

Para guru-guru di Kabupaten Mandailing Natal yang mengetahui Polda Sumut memeriksa dugaan pidana dikampungnya, saat sedang gundah. Betapa tidak, hingga kini mereka belum mendengar lagi perkembangan dari pemeriksaan di Poldasu tersebut. Untuk itu dalam waktu dekat para guru tersebut akan aksi ke Poldasu dan ke Kantor Gubernur Sumatera Utara.

Baca : Penanganan Kasus PPPK Madina Lamban, Ratusan Guru Bakal Demo Polda Sumut – Start News

Dugaan tindak pidana suap yang diperiksa Poldasu tersebut sungguh mengecewakan para guru-guru peserta seleksi. Hal ini tentunya bukan sekedar karena hilangnya kesempatan mereka, namun juga menyangkut kualitas pendidikan kedepan. Guru yang disebut pahlawan tanpa tanda jasa sungguh menyedihkan jika ternyata dalam prosesnya mengabdi harus dikotori dengan dugaan suap.

Bertempat di Kantornya di Jalan Air Bersih Medan, Ronal Syafriansyah, S.H., juga menyatakan kekecewaannya. Ronal yang merupakan pengacara di Medan asal Kabupaten Madina menyatakan dukungannya terhadap perjuangan para guru tersebut.

Ronal mengatakan dia akan ikut dalam aksi para guru-guru tersebut ke Polda Sumatera Utara dan Kantor Gubernur. “Saya akan ikutin aksi tersebut, Saya mendukung perjuangan para guru-guru ini!”, tutur Ronal. “Madina harus dibersihkan dari praktek-praktek tak terpuji termasuk dugaan suap ini”, tutur Aktifis 2000 ini.

Baca Juga : Aktivis Angkatan 2000 Siap Dukung & Menangkan Prabowo-Gibran (buruhmerdeka.com)

Dia (Ronal) yang menyelesaikan jenjang pendidikan SD, SMP dan SMA di Madina tersebut, benar-benar kecewa atas kejadian ini. “Bagaimana bisa maju kampung kami itu kalau sleksi guru pun jalur nya dibuat begitu”, tanya nya kecewa.

Ronal mengatakan akan mencari celah hukum apa yang bisa dibantunya untuk perjuangan para guru tersebut. “Saya akan cek, jika ada peluang hukum akan saya lakukan”, tutur Ronal. “Jika bisa Praperadilan, akan saya lakukan, jika bisa menggugat ke PTUN, pun akan saya lakukan”, ungkapnya.

Dia juga mengatakan akan berkoordinasi dengan para mahasiswa asal Madina untuk mendukung aksi tersebut. “Di Kota Medan ini ada persatuan mahasiswa Madina, persatuan masyarakat Madina”, saya akan ajak mereka untuk mendukung”, tutup Ronal. (yig)

Ronal Syafriansyah S.H.
Ronal Syafriansyah S.H.
What’s your Reaction?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button