Nggak Malu Pengawas Ketika Tugasnya Dikerjakan Orang Lain ?
Tebing Syahbandar, 16 Juli 2025
Ternyata, Federasi Serikat Pekerja Multi Sektor (F.SPMS) telah membawa penyelesaian masalah hak normatif beberapa buruh ke pengadilan belakangan ini. Dalam hal ini pengadilan yang dimaksud adalah Pengadilan Hubungan Industrial yang berada di Pengadilan Negeri Medan. Tak tanggung, untuk urusan hak normatif tersebut telah ada belasan buruh yang dibawakan ke Pengadilan Hubungan Industrial untuk menemui keadilan.
Baca : RAYAKAN MAYDAY 2025, SPMS-KSGBN KERAHKAN RATUSAN MASSA BURUH
Lalu ada apa dengan Pengawas Ketenagakerjaan (Wasnaker) sehingga F. SPMS tidak memilih untuk malapor ke mereka ?
Anto, salah satu pengurus Badan Pekerja Kabupaten (BPK) F.SPMS Serdang Bedagai menyatakan hal tersebut menyangkut kinerja Wasnaker. Melalui selularnya saat diwawancarai Anto menerangkan dengan gamblang penyebab langkah F.SPMS tersebut. “Gini ya Mbak, untuk kepentingan buruh F.SPMS akan selalu berinovasi jika ada saluran langkah yang macat”, terangnya.
Baca Juga : Momen Hari Buruh, Bupati Sergai Terima Aspirasi Serikat Pekerja – Metro24
Ia melanjutkan dengan mengatakan Wasnaker selama ini menurut nya lamban dalam melaksanakan tugas. “Itu kenyataan nya, fakta itu, benar-benar kecewa kita jika melihat kinerja mereka”, ucapnya kesal. Namun dia menerangkan bahwa bukan tidak ada langkah lain yang ditempuh sebelum ke pengadilan oleh F.SPMS. “Wuih, merinding saya ngingetnya, bayangkan Ombudsman RI Wilayah Sumatera Utara pun didatangi F.SPMS”, terangnya mantap.
Lanjutnya, “Mei Day kmaren Demo ke Kantor Bupati pun yang diteriakkan tentang kinerja mereka juga”, tambahnya. “Tunggu aja, Presiden pun akan kita suratin, Konfederasi Kami di Jakarta bakal datangi itu Istana terkait wasnaker ini”, tegasnya. Ditanya apa nggak malu wasnaker dikerjakan orang lain ? Anto jawab, “semoga dia malu”.
Baca Juga : Duga Tripartit Cacat Hukum, Pensiunan Akan Gugat Disnaker SU
Menurut catatan buruhberdeka.com, F.SPMS memang selalu rutin melakukan demonstrasi massa dalam melawan kemacetan kerja aparat ketenagakerjaan. Namun yang juga tidak kalah beratnya bagi instansi yang di demo adalah surat-surat nya yang sampai kemana-mana. Dalam catatan buruhmerdeka.com, pernah juga gubernur dan pengawas digugat buruh SPMS. (yig)




