Macat Di Berastagi Diawal Tahun 2024 Bukan Karena Arus Balik

0 26

Karo, 3 Januari 2024

Hingga sore hari tanggal 2 Desember 2024, kota berastagi masih dipadati pengunjung dari luar kota. Mayoritas pengunjuk berasal dari Kota Medan dan Deli Serdang jika diperhatikan dari plat nomor kendaraan yang menuju kesana.

Biasanya diawal tahun, dimana-mana arus balik menjadi penyebab kemacetan. Akan tetapi berbeda dengan Berastagi di awal tahun, dimana arus balik bukan sebagai penyebab kemacetan.

Baca : Kendaraan Padati Kota Wisata Berastagi di Musim Libur Nataru (kompas.tv)

Berastagi justru macat dikarenakan membludaknya pengunjung yang bukan hendak mudik atau arus balik, namun ingin berwisata. Berastagi justru menjadi sasaran para pemudik yang selesai bersilaturahmi dari Medan, Deli Serdang dan Langkat.

Lihat : Perjalanan Ziarah ke Oppung Siboro dari Bapak (Oppung Boru, Oppung Doli dan Anak) – YouTube

Sepertinya, berwisata ke kota wisata tersebut menjadi tujuan akhir setelah bersilaturahmi dari Medan, Deli Serdang dan seputaran Langkat. Berastagi memang salah satu tujuan wisata di Sumatera Utara yang dekat dari Medan, Deli Serdang dan Langkat. Dikarenakan jaraknya yang tidak jauh, Berastagi lebih sering dipadati oleh wisatawan dibanding tempat wisata lainnya.

Hari ini masih dalam suasana tahun baru, pada tanggal 2 Januari 2024 kota tersebut masih sepadat saat buka tahun 2024. Para wisatawan yang sudah turun ke tempat masing-masing, bukan lantas membuat kota tersebut sunyi. Wisatawan lain disekitaran kota Berastagi, justru masih datang berkunjung dihari kedua tahun baru tersebut.

Lihat : Kendaraan Padati Kota Wisata Berastagi di Musim Libur Nataru – Kompas TV | Vidio

Tak terhindarkan, kemacatan pun terjadi dengan cukup panjangnya. Dari pantauan Jurnalis buruhmerdeka.com, jalanan menuju Berastagi dari arah Medan cukup padat dan mengundang macat. “Saya pikir pulang ditanggal 2 Januari 2024 akan lebih lengang, ternyata dari arah Medan mau naik ke berastagi justru menyebabkan macat”. Hal ini disampaikan Purba yang hendak kembali ke Medan paska bertahun baru dari Kabanjahe.

Sepeda Motor terlihat sangat ramai menyisir jalan-jalan sempit ditengah kemacetan sepanjang jalan menuju Berastagi. Pihak Kepolisian juga terlihat berupaya maksimal mengurai kemacetan tersebut. Beberapa kendaraan yang mengambil jalur berlawanan ditegur untuk tidak mengulangi lagi tindakan tersebut. Sungguh luar biasa peran pihak kepolisian dalam mengurai macat hari itu.

Disarankan oleh para peserta arus balik yang ditemui disalah satu tempat perbelanjaan di Bandar Baru, agar pengunjung dari Medan berwisata di saat hari biasa saja. “Kalau yang dari Medan kapan saja bisa ke Berastagi, gantian lah dengan kami yang dari luar provinsi”, tuturnya. Peserta arus balik tersebut berkampung halaman di kabupaten Karo dan berencana kembali ke Pekan Baru, Riau.

Hingga pukul 20.00 Wib, masih banyak wisatawwan yang baru bergerak kembali ke arah Medan. Hal tersebut disebabkan karena banyaknya wisatawan yang hendak berfoto di objek wisata Jembatan Kaca Sky Hill, Gundaling. (Lando)